1. IOD bernilai -0,04, yang kurang berdampak meningkatkan curah hujan di wilayah Barat Indonesia.
2. MJO pada posisi kuadran 3, tidak berpotensi terhadap pembentukan awan hujan diwilayah Indonesi khususnya wilayah Barat.
3. Terdapat daerah konvergensi dan belokan udara (shearline) di wilayah Aceh, hal tersebut dapat meningkatkan potensi angin dan pertumbuhan awan hujan di wilayah Propinsi Aceh. Dari analisis angin pada lapisan atas (3000 Ft) menunjukan kecepatan angin yang signifikan yang dapat mencapai kecepatan maksimum 20 Knot. Sedangkan dari data pengamatan di Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Iskandar Muda kecepatan angin permukaan di wil Aceh berkisar 05 - 20 knot (30 - 70 km/ jam).
4. Nilai kelembaban udara yang tinggi pada lapisan 850 hpa dan 700 hpa ingga 500 pa di Propinsi Aceh menunjukkan massa udara Sangat basah berkisar 75-100% pada malam hingga dini hari yang dapat mendukung pertumbuhan awan-awan konvektif pada lokasi tersebut.
5. Berdasarkan analisis citra satelit sejak siang hingga dini hari terdapat potensi pertumbuhan awan konvektif yang signifikan yang berkisar antara -60 s/d -80oC.
6. Terdapat tekanan rendah di perairan dan daratan Prop. Aceh yang berkisan 1006 - 1012 mb.
7. Nilai anomali suhu muka laut dengan anomali +0,5⁰C – +2.3⁰C hangat dan mendukung adanya pertumbuhan awan konvektif di wilayah Prop. Aceh.
8. Hasil analisis kondisi lokal/mikro menunjukkan adanya kecenderungan peningkatan aktivitas konvektif akibat kondisi labilitas yang kuat di Aceh.
9. Peringatan Dini untuk wilayah Aceh telah dikeluarkan FOD Stamet SIM Banda Aceh pada tanggal 4 Juli 2024 sebanyak 5 (lima) kali mulai pukul 01.00 WIB hingga 24.00 WIB ke
a) INFO KODAM IM
b) INFORMASI BENCANA ACEH
c) POLDA ACEH
d) FORKOM SAR ACEH
e) RRI
10. Masyarakat dihimbau tetap waspada terhadap cuaca hujan sedang hingga lebat yang dapat berpotensi mengakibatkan banjir dan tanah longsor.
11. Jika hujan terus berlangsung dengan intensitas sedang hingga lebat disertai angin kencang dalam durasi yang cukup lama, masyarakat dihimbau untuk berlindung di tempat yang kokoh dan aman, hindari melakukan perjalanan pada saat cuaca buruk, serta menjauh dari tubuh air (misal sungai, pantai, dan waduk) dan dari wilayah yang rawan longsor.
12. Masyarakat dihimbau agar tetap tenang, namun terus waspada dengan memonitor perkembangan informasi dan Peringatan Dini cuaca melalui berbagai kanal sebagai berikut :
- Whatsapp group BMKG Kelas I SIM Banda Aceh
- Facebook BMKG Kelas I SIM Banda Aceh
- Aplikasi InfoBMKG

Untuk 3 hari ke depan diwilayaa Propinsi Aceh masih berpotensi terjadinya hujan dengan intensitas ringan hingga lebat yang dapat disertai dengan angin kencang.