El Niño Southern Oscillation (ENSO)

Indeks ENSO menunjukkan nilai +0.28 (normal ±0.5) yang menandakan kondisi ini tidak signifikan terhadap peningkatan hujan di wil. Indonesia.

Dipole Mode Indeks (DMI)

SOI

Indeks SOI update tanggal 2 Juni 2024 menunjukkan nilai +2.3 yang mengindikasikan ENSO dalam kondisi tidak signifikan. aktivitas potensi pembentukan awan hujan di wil. Indonesia Timur tidak signifikan.

FENOMENA GELOMBANG ATMOSFER

POLA ANGIN

Pada pola angin lapisan 925 hPa jam 12 UTC, terdapat belokan angin di wilayah Sulawesi Selatan bagian utara sehingga memicu adanya pertumbuhan awan konvektif penghasil hujan di sekitar wilayah tersebut termasuk wilayah Kabupaten Luwu.

POLA TEKANAN UDARA

KELEMBABAN UDARA

Analisis kelembaban udara pada lapisan 2m, 850, 700 dan 500 mb, terpantau significan di seluruh wilayah Kabupaten Luwu dengan kondisi kelembapan dalam keadaan basah, dengan RH berkisar 80% - 100 %

SUHU PERMUKAAN LAUT (SPL)

Suhu muka laut di wilayah perairan Teluk Bone terpantau hangat yaitu dengan kisaran 28 °C hingga 30°C dengan Anomali Suhu Muka Laut berada pada anomali positif dengan kisaran +0,5 s/d +1,0˚C. Hal ini berkontribusi menambah suplai uap air dan mendukung pertumbuhan serta perkembangan awan-awan hujan.

DAERAH KONVERGENSI, KONFLUEN, BELOKAN ANGIN

LABILITAS UDARA

ANALISIS CITRA SATELIT CUACA

ANALISIS CITRA RADAR CUACA

Citra Radar pada tanggal 3 Juni 2024 mulai pukul 02.00 hingga 05.00 WITA dan pukul 16.00 WITA hingga 4 Juni 2024 pukul 03.00 WITA menunjukkan bahwa terdapat pertumbuhan awan konvektif (awan hujan) yang terus berkembang secara signifikan di wilayah Kabupaten Luwu termasuk wilayah kecamatan Walenrang Utara yang mengakibatkan terjadinya hujan dengan intensitas hujan sedang- lebat.