BADAN METEOROLOGI KLIMATOLOGI DAN GEOFISIKA Jl.Angkasa I No.2 Kemayoran, Jakarta 10720, Telp: (021) 4246321, fax: (021) 4246703 PO. BOX 3540 JKT, Website : http://www.bmkg.go.id, Email : info@bmkg.go.id |
LOKASI
|
|
---|---|
TANGGAL | 12 Mei 2024 17:30 WIB s.d. 12 Mei 2024 20:00 WIB (Sore) |
DAMPAK |
Tanah Longsor, Korban Jiwa / Luka, Gangguan Transportasi -Longsor di Sitinjau Laut menyebabkan akses lalu lintas jalan nasional yang menghubungkan Kota Padang dan Kab. Solok putus total karena badan jalan tertutup material longsor. Akses jalan tidak bisa di lalui sejak pukul 17.30 WIB, 2 orang meninggal dunia, dan 5 orang luka. -Longsor di Kelok Sembilan, Kec. Harau, Kab. Lima Puluh Kota, menyebabkan akses lalu lintas jalan nasional yang menghubungkan Sumbar-Riau putus total sejak pukul 20.00 WIB. |
BERITA KEJADIAN
|
POS HUJAN | CURAH HUJAN / KECEPATAN ANGIN |
---|---|
Politani Tanjung Pati |
103.4 mm (Hujan Sangat Lebat) |
Payakumbuh Selatan |
99 mm (Hujan Lebat) |
Water Plan Semen Padang |
28.5 mm (Hujan Sedang) |
Limau Manih – UNAND |
27.5 mm (Hujan Sedang) |
Lubuk Minturun |
23 mm (Hujan Sedang) |
INDIKATOR
|
KETERANGAN |
---|---|
El Niño Southern Oscillation (ENSO) |
|
Dipole Mode Indeks (DMI) |
+0.24 Suplai uap air dari wilayah Samudera Hindia ke wilayah Indonesia bagian Barat tidak signifikan. |
SOI |
-2.8 Suplai uap air dari Samudera Pasifik ke wilayah Indonesia tidak signifikan. |
MJO |
Kuadran 5 (Maritime Continent)
Hal ini menunjukkan bahwa MJO tidak berkontribusi terhadap proses pembentukan awan hujan di wilayah Indonesia bagian barat.
|
FENOMENA GELOMBANG ATMOSFER |
|
POLA ANGIN |
Analisis angin lapisan 3000 feet pada pukul 12.00 UTC, tanggal 12 Mei 2024, menunjukkan adanya daerah belokan angin di wilayah Sumatera Barat. Hal ini menyebabkan penumpukan massa udara dan mendukung pertumbuhan awan hujan di wilayah tersebut. |
POLA TEKANAN UDARA |
|
KELEMBABAN UDARA |
Analisis Kelembaban Udara di wilayah Sumatera Barat pada pukul 00 UTC, pada lapisan 850 mb RH berkisar antara 80 – 90 %, lapisan 700 mb RH berkisar antara 70 – 90 %, dan pada lapisan 500 mb berkisar antara 80 – 90 %. |
SUHU PERMUKAAN LAUT (SPL) |
0.5°C s/d 1.5 °C Ada potensi penguapan (penambahan massa uap air) di Samudera Hindia barat Sumatera, sehingga menambah jumlah massa uap air. |
DAERAH KONVERGENSI, KONFLUEN, BELOKAN ANGIN |
LABILITAS UDARA |
Indeks labilitas dari pengamatan Radiosonde pukul 12 UTC tanggal 12 Mei 2024, LI : -4.36 (Udara Labil, Potensi TS) KI : 38.8 (Konvektif Sedang, Potensi TS) SI : -0.56 (Potensi TS kurang) CAPE : 2325.22 (Energi Besar) |
ANALISIS CITRA SATELIT CUACA |
Berdasarkan citra satelit, awan konvektif di wilayah Kota Padang terlihat sejak pukul 09.00 UTC dan terus berkembang dengan suhu puncak awan mencapai 75°C.Untuk di wilayah Lima Puluh Kota awan konvektif terpantau sejak pukul 11.30 UTC dan terus berkembang dengan suhu puncak -69°C. Kondisi ini menunjukan adanya awan konvektif yang dapat memicu hujan lebat disertai petir di wilayah tersebut. |
ANALISIS CITRA RADAR CUACA |
Berdasarkan pantauan dari data radar cuaca produk MAX, awan konvektif dengan nilai reflektifitas yang signifikan (35 – 50 dBZ) di wilayah Sitinjau Laut teramati mulai pukul 07.50 – 10.00 UTC. Dari produk VCUT di wilayah Sitinjau Laut teramati awan konvektif dengan nilai reflektifitas antara 35-55 dBZ dengan ketinggian awan lebih dari 8 km. Sedangkan di wilayah Lima Puluh Kota awan konvektif dengan nilai reflektifitas yang signifikan (40-55 dBZ) teramati mulai pukul 10.52 – 14.01 UTC. Dari produk VCUT di wilayah Kelok Sembilan Lima Puluh Kota teramati awan konvektif dengan nilai reflektifitas antara 45-60 dBZ dengan ketinggian awan hingga 8 km. |
Berdasarkan analisis diatas dapat disimpulkan bahwa hujan lebat yang terjadi di wilayah Sitinjau Laut dan Lima Puluh Kota diakibatkan oleh anomali SST positif, pola belokan angin, dan kelembaban udara tinggi pada lapisan 850 - 500 mb sehingga memicu pertumbuhan awan konvektif seperti awan Cumulonimbus. Berdasarkan data citra satelit dan citra radar, hujan di daerah Sitinjau Laut dengan intensitas sedang hingga lebat berlangsung dari jam 07.50 – 10.00 UTC. Sedangkan hujan di wilayah Lima Puluh Kota dengan intensitas sedang hingga lebat terjadi mulai jam 10.52 – 14.01 UTC. |
Dengan melihat kondisi atmosfer saat ini, masih berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dapat disertai petir/kilat di sebagian wilayah Sumatera Barat hingga 2 hari kedepan. |
PERINGATAN DINI
|
PRODUK (GAMBAR/SCREENSHOOT) |
---|---|
MINGGUAN |
|
2 HARI KEDEPAN |
|
NOWCASTING |
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
|
|
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
|
|
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
|
|
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
|
|
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
|
|
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
|
|
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
|
|
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
|
|
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
|
|
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
|
|
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
|
|
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
|
|
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
|
|
|