|
BADAN METEOROLOGI KLIMATOLOGI DAN GEOFISIKA Jl.Angkasa I No.2 Kemayoran, Jakarta 10720, Telp: (021) 4246321, fax: (021) 4246703 PO. BOX 3540 JKT, Website : http://www.bmkg.go.id, Email : info@bmkg.go.id |
ANALISIS CUACA PADA KEJADIAN ANGIN KENCANG, HUJAN LEBAT
DI KALIMANTAN BARAT
, KABUPATEN KUBU RAYA
TANGGAL 11 MEI 2024
I. INFORMASI KEJADIAN
|
LOKASI
|
Kalimantan Barat
, Kabupaten Kubu Raya
|
|---|---|
| TANGGAL | 11 Mei 2024 WIB |
| DAMPAK |
Bangunan Rusak Hujan dan Angin Kencang, Tujuh Rumah di Kubu Raya Rusak |
|
BERITA KEJADIAN
|
II. DATA PENGAMATAN SYNOPTIK
| POS HUJAN | CURAH HUJAN / KECEPATAN ANGIN |
|---|---|
Stamet Supadio |
38.2 mm/ 10 knot |
ARG Teluk Pakedai |
76.2 |
Interpretasi produk Hwind 0.5km |
30 - 40 knot |
III. ANALISIS METEOROLOGI
A. SKALA GLOBAL
|
INDIKATOR
|
KETERANGAN |
|---|---|
El Niño Southern Oscillation (ENSO) |
bernilai 0.7 (normal ±0.5) tidak signifikan terhadap peningkatan hujan di wil. Indonesia. |
Dipole Mode Indeks (DMI) |
bernilai +0.24 (normal ±0.4) Suplai uap air dari wil. S. Hindia ke wil. Indonesia bag. barat tidak signifikan (aktivitas pembentukan awan di wil. Indonesia bag. barat tidak signifikan). |
SOI |
bernilai -3.0 (tidak signifikan < +7) —> Suplai uap air bergerak dari Pasifik Barat ke Pasifik Timur, aktivitas potensi pembentukan awan hujan tidak signifikan. |
MJO |
Fase konvektif MJO terpantau berada di Kuadran 5 (Maritime Continent, Netral) yang menunjukkan bahwa MJO mulai tidak berkontribusi terhadap proses pembentukan awan hujan di wilayah Indonesia. |
B. SKALA REGIONAL
FENOMENA GELOMBANG ATMOSFER |
Fenomena Gelombang Atmosfer Equatorial Rossby terpantau di wilayah Kalimantan Barat Hal ini berpotensi meningkatkan aktivitas konvektif di wilayah tersebut |
POLA ANGIN |
Analisis angin zonal pada lapisan 850 hPa untuk wilayah Indonesia didominasi oleh angin timuran dengan kecepatan angin maksimum 20 m/s di Laut Arafuru, Analisis angin zonal pada lapisan 200 hPa untuk wilayah Indonesia didominasi oleh angin timuran dengan kecepatan angin maksimum 10 m/s di Maluku Utara. |
POLA TEKANAN UDARA |
Tekanan udara di wilayah Indonesia secara umum berkisar antara 1008 - 1012 hPa. |
KELEMBABAN UDARA |
Kelembapan udara pada lapisan 850 hPa di wilayah Kab. Kubu Raya umumnya cukup tinggi dengan kelembapan udara berkisar antara 80 – 90%. Kelembapan udara pada lapisan 700 hPa masih cukup basah antara antara 60 – 80%, |
DAERAH KONVERGENSI, KONFLUEN, BELOKAN ANGIN |
Analisa angin 925 hPa tanggal 10 Mei 2024 jam 12.00 UTC terpantau adanya daerah konvergensi angin di wilayah Kalimantan Barat, hal ini mampu meningkatkan pertumbuhan awan hujan di di wilayah tersebut. |
C. SKALA LOKAL
LABILITAS UDARA |
Berdasarkan data rason tanggl 11 Mei 2024 pukul 00.00 UTC kondisi labilitas udara di wilayah kalbar cukup kuat dimana nilai KI : 40.0, TT : 47.2 dan sweat 239.2. |
D. CITRA SATELIT CUACA
ANALISIS CITRA SATELIT CUACA |
Berdasarkan pengolahan data GSMAP selama 24 terakhit dengan update data 11 Mei 2024 pukul 23.00 WIB menunjukkan terjadi hujan dengan intensitas lebat di wilayah kejadian. |
E. CITRA RADAR CUACA
ANALISIS CITRA RADAR CUACA |
Berdasarkan pengolahan data citra radar Interpretasi produk Hwind 0.5k update data 11 Mei 2024 pukul 07.10 UTC menunjukkan kecepatan angin disekita wilayah kejadian berkisar 30 - 40 knot, sedangkan Berdasarkan pengolahan data citra radar CMAX dBZ jam update data 11 Mei 2024 pukul 07.10 UTC nilai dBZ berkisar 40 - 45 yg menginterpretasikan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di wilayah kejadian. |
IV. KESIMPULAN
Telah terjadi hujan dengan intensitas sedang - lebat yang disertai angin kencang pada tanggal 11 Mei 2024 sekitar pukul 14.10 WIB di wilayah pesisir muara Kubu Desa Dabong Kecamatan Kubu Kabupaten Kubu Raya, adapun faktor meteorologi yang mempengaruhi kejadian tersebut diantaranya Fenomena Gelombang Atmosfer Equatorial Rossby, Kelembaban udara yang cukup basah pada lapisan atas dan menengah, Labilitas udara yang kuat serta adanya daerah konvergensi angin yang meningkatkan kuatnya pertumbuhan awan konfektive sehingga menyebabkan terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai angin kencang. |
V. PROSPEK KEDEPAN
Masih berpotensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di wilayah Kalimantan Barat dalam sepekan kedepan. |
VI. INFORMASI PERINGATAN DINI
|
PERINGATAN DINI
|
PRODUK (GAMBAR/SCREENSHOOT) |
|---|---|
MINGGUAN |
 |
2 HARI KEDEPAN |
 |
NOWCASTING |
       |
VII. LAMPIRAN
1. ENSO
|
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
 |
|
2. DMI
|
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
 |
|
3. SOI
|
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
 |
|
4. MJO
|
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
 |
|
5. Gelombang Atmosfer
|
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
 |
|
6. Pola Angin
|
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
 |
 |
7. Pola Tekanan Udara
|
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
 |
|
8. Kelembaban Udara
|
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
 |
 |
9. Streamline 925 hPa
|
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
 |
|
10. Labilitas Udara
|
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
 |
|
11. Citra Satelit GSMAP
|
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
 |
|
12. Citra radar CMAX dBZ + HWIND 0.5 km
|
✓ File berhasil diupload!
|
✓ File berhasil diupload!
|
 |
|
|
Stasiun Meteorologi Kelas I Supadio - Pontianak
12 Mei 2024 Prakirawan Cuaca Stasiun Meteorologi Kelas I Supadio - Pontianak |
Diunduh pada: 25/11/2024 23:38:46 WIB