El Niño Southern Oscillation (ENSO)

Dipole Mode Indeks (DMI)

MJO

Pada tanggal 14 April 2024 terpantau aktif di kuadran (Maritim Continent) tidak berkontribusi terhadap proses pembentukan awan hujan di wilayah Banten.

FENOMENA GELOMBANG ATMOSFER

Gelombang ekuator tanggal 24 April 2024 terpantau gelombang Rosby aktif di sekitar wilayah Utara Banten. Kondisi ini berpengaruh pada peningkatan pertumbuhan awan hujan di Wilayah Banten.

POLA TEKANAN UDARA DAN ANGIN

Berdasarkan analisis angin lapisan 3000 feet tanggal 24 April 2024 pada pukul 00.00 UTC menunjukkan secara umum angin bergerak dari Timur - Tenggara dengan kecepatan berkisar 10 – 15 knots . Terdapat adanya belokan angin di wilayah Banten bagian Utara dan Tengah.

KELEMBABAN UDARA

SUHU PERMUKAAN LAUT (SPL)

Suhu muka laut di sekitar perairan Banten pada tanggal 24 April 2024 berkisar antara 29˚C hingga 31˚C. Anomali suhu muka laut di perairan Banten berkisar antara 0.5˚C hingga 2.5˚C

DAERAH KONVERGENSI, KONFLUEN, BELOKAN ANGIN

LABILITAS UDARA

Berdasarkan data pengamatan udara atas WIII Jakarta pada tanggal 24 April 2024 jam 00 Z, CAPE bernilai 1141 J/Kg, K – Index (KI) sebesar 36.20 menunjukkan adanya konvektif, Lifted Index (LI) bernilai -2.61 dan Showalter Index (SI) bernilai -0.22 menunjukkan udara labil, dan indeks TTI 43.80 menunjukkan potensi terjadinya Thunderstorm (TS). Dari nilai keseluruhan indeks labilitas menunjukkan labilitas sedang pada pagi hari dan mendukung potensi pertumbuhan awan konvektif.
Berdasarkan data pengamatan udara atas WIII Jakarta pada tanggal 24 April 2024 jam 12 Z, K – Index (KI) sebesar 36.30 menunjukkan adanya konvektif, Lifted Index (LI) bernilai –3.97 dan Showalter Index (SI) bernilai -1.33 menunjukkan udara labil, dan indeks TTI 44.60 menunjukkan potensi terjadinya Thunderstorm (TS). Sehingga mendukung potensi pertumbuhan awan konvektif.

ANALISIS CITRA SATELIT CUACA

Berdasarkan Citra Satelit Himawari-8 tanggal 24 April 2024, terlihat pertumbuhan sel awan konvektif yang pertama pada jam 06.30 UTC di wilayah Tangerang Selatan, Provinsi Banten. Awan konvektif tersebut semakin aktif dan meluas pada pukul 06.40 UTC dengan tinggi puncak awan mencapai suhu –56 °C hingga pukul 07.40 UTC. Sedangkan pada pukul 08.00 UTC sel awan konvektif baru terpantau mulai aktif hingga pukul 13.40 UTC dan suhu puncak awan pada periode ini mencapai nilai –80 °C. Sedangkan sel awan kovektif ke tiga mulai aktif sejak pukul 16.00 UTC hingga pukul 19.50 UTC mencapai suhu puncak awan -80°C.

ANALISIS CITRA RADAR CUACA

Berdasarkan Citra Radar Cuaca Jakarta, pada 24 April 2024 terjadi 3 kali periode hujan, yang pertama pada pukul 06.07 UTC (13.07 WIB) terpantau hujan mulai terjadi di Kota Tangerang Selatan. Pada jam 06.15 UTC (13.15 WIB) hujan semakin meluas dengan intensitas mulai meningkat dengan nilai indeks mencapai 50dBZ. Sedangkan pada pukul 06.47 UTC (13.47 WIB) hujan meluas ke seluruh wilayah Kota Tangerang Selatan dan bertahan hingga jam 07.03 UTC (14.03 WIB). Pada jam 07.43 UTC (14.43 WIB) hujan di Tangerang Selatan mulai berhenti. Kemudian hujan yang ke dua terjadi pada pukul 08.55 UTC (15.55 WIB) mulai terjadi kembali dengan intensitas sedang hingga lebat di wilayah Tangerang Selatan hingga pukul 11.19 UTC (18.19 WIB). Dan intensitas menurun pada pukul 11.43 UTC (18.43 WIB) dan bertahan hingga pukul 13.43 UTC (20.43 WIB). Dan yang ke tiga hujan dengan intensitas ringan hingga sedang terjadi kembali pukul 15.59 UTC (22.59 WIB) hingga pukul 20.15 UTC (03.15 WIB Tanggal 25 April 2024).