BADAN METEOROLOGI KLIMATOLOGI DAN GEOFISIKA
Jl.Angkasa I No.2 Kemayoran, Jakarta 10720, Telp: (021) 4246321, fax: (021) 4246703
PO. BOX 3540 JKT, Website : http://www.bmkg.go.id, Email : info@bmkg.go.id

ANALISIS CUACA PADA KEJADIAN ANGIN KENCANG, HUJAN LEBAT
DI JAWA BARAT , KABUPATEN BOGOR , CIBINONG , SUKAHATI
TANGGAL 17 APRIL 2024

I. INFORMASI KEJADIAN
LOKASI
  • Jawa Barat , Kabupaten Bogor , Cibinong , Sukahati
  • Jawa Barat , Kota Bogor , Bogor Utara , Ciparigi
  • Jawa Barat , Kota Depok , Beji
  • Jawa Barat , Kota Bekasi , Rawalumbu
TANGGAL 17 April 2024 WIB (Sore)
DAMPAK Banjir / Genangan, Pohon Tumbang, Bangunan Rusak
Hujan lebat disertai angin kencang di Kab Bogor pada sore menjelang malam hari mengakibatkan terjadinya banjir genangan di area parkir Cibinong City Mall (CCM) mengakibatkan puluhan mobil terendam; banjir juga terjadi di jalan menuju Stadion Pakansari yang mengakibatkan puluhan mobil terendam dan menghambat lalu lintas di sepanjang jalan menuju Stadion; debit air Setu Cikaret meluap dan berdampak pada pemukiman warga (11 rumah) di Kp Keramat, Kel Harapan Jaya Kec. Cibinong tergenang dengan ketinggian air -+ 80 -100 cm; pohon tumbang menimpa beberapa mobil yang sedang terparkir di depan kantor Dinsos Kab Bogor; pohon tumbang yang menutupi akses jalan ke gedung DPRD Kab.Bogor dan menimpa 1 unit roda 4; pohon tumbang menimpa 1 rumah di Kp Cempaka, Kel. Sukahati, Kec Cibnong; 3 pohon tumbang mengakibatkan kerusakan Pos Penjagaan, samping gedung Pasi Ops dan Pos Provos Mako Kodim 0621 Kab.Bogor; pohon tumbang berdampak pada halaman dan akses jalan di kantor Koperasi dan UMKM Kel Tengah Kec Cibinong; atap 1 rumah rusak di Kp. Bulakrata RTRW 002/008 Kelurahan Pondok Rajeg Kecamatan Cibinong; 2. Hujan dengan intensitas lebat dan disertai angin kencang terjadi di wilayah Ciparigi yang menerbangkan atap 1 rumah warga kampung Ciburial RT 002/004, Kel Ciparigi, Kec Bogor Utara Kota Bogor pada sore hari. 3. Hujan lebat disertai angin kencang di Kota Depok pada sekitar sore menjelang malam hari mengakibatkan pohon tumbang dibeberapa titik diantaranya pohon tumbang menimpa satu motor di sekitar Jl Margonda Kec Beji; pohon tumbang menghambat akses jalan di Jl Raya Kalimulya Pasar Pucung Kec Cilodong; pohon tumbang menimpa rumah di Jatimulya Kec Cilodong; pohon tumbang menghambat akses jalan di Jalan raya bogor Curug Kec Cimanggis; plafon roboh di Kantor Kelurahan Grogol Kec Limo; longsor juga dilaporkan terjadi di Kp Gedong RT 03/20 Kel.kemiri muka kec. Beji sehingga mengakibatkan 1 rumah rusak; atap roboh dan menimpa 1 orang penghuninya di Jl. Kampung Bakung RT 01 RW 05 kel. Cilodong kec. Cilodong. 4. Hujan lebat disertai angin kencang pada siang hingga sore menjelang malam hari di Kota Bekasi mengakibatkan genangan di beberapa titik diantaranya banjir yang memutus jalan jembatan 4-5 , banjir juga terjadi di Narogong jembatan 1, sehingga merendam kendaraan dan menghambat lalu lintas di wilayah Rawalumbu pada sekitar pukul 18.40 WIB; banjir di perumahan warga Pondok Hijau Pengasinan Bekasi Timur; Pohon tumbang juga terjadi dibeberapa titik diantaranya pohon tumbang dan mengakibatkan kemacetan di sekitar wilayah Kayuringin Kec Bekasi Selatan, titik lain dilaporkan (sementara) tidak berdampak kerusakan.
BERITA KEJADIAN
II. DATA PENGAMATAN SYNOPTIK
POS HUJAN CURAH HUJAN / KECEPATAN ANGIN
AWS Jagorawi
84.6 (Ekstrem)
Pukul 16.00 – 17.00 WIB
ARG Rek Cibinong
62.4 (Ekstrem)
Pukul 15.50 – 16.50 WIB
ARG Rek Pintu Air Cibongas
41.6 (Sangat Lebat)
Pukul 15.00 – 16.00 WIB
ARG Rek Tenjolaya
46.6 (Sangat Lebat)
Pukul 14.10 – 15.10 WIB
ARG PJT II Setu
77.6 (Ekstrem)
Pukul 15.20 – 16.20 WIB
AAWS Bojongmangu
51.6 (Ekstrem)
Pukul 14.50 – 15.50 WIB
III. ANALISIS METEOROLOGI
A. SKALA GLOBAL
INDIKATOR
 KETERANGAN
El Niño Southern Oscillation (ENSO)

Dipole Mode Indeks (DMI)

B. SKALA REGIONAL
FENOMENA GELOMBANG ATMOSFER

POLA ANGIN
 
angin yang melewati wilayah Jawa Barat pada umumnya didominasi dari arah tenggara dengan kecapatan 25 knot, tidak terpantau adanya belokan angin maupun pertemuan angin.
 
POLA TEKANAN UDARA

KELEMBABAN UDARA
 
Kelembapan udara wilayah Jawa Barat di lapisan 850 - 500 mb berada pada rentang 30 - 98%.
 
SUHU PERMUKAAN LAUT (SPL)
 
Suhu muka laut di sekitar wilayah Indonesia relatif hangat, mendukung penambahan suplai uap air ke wilayah Indonesia termasuk wilayah Jawa Barat dan sekitarnya.
 
DAERAH KONVERGENSI, KONFLUEN, BELOKAN ANGIN

C. SKALA LOKAL
LABILITAS UDARA
Indeks labilitas udara di wilayah Jawa Barat adalah:
  • K-Index berkisar 30 s/d 38, mengindikasikan kemungkinan konvektif sedang hingga kuat.
  • L-Indeks berkisar -1 s/d -7, mengindikasikan kondisi atmosfer yang labil dengan potensi kuat terjadinya TS
  • Showalter Indeks berkisar -3 s/d 2, mengindikasikan kemungkinan terjadinya Showers dan Thunderstrom.
D. CITRA SATELIT CUACA
ANALISIS CITRA SATELIT CUACA

E. CITRA RADAR CUACA
ANALISIS CITRA RADAR CUACA
  • Kab dan Kota Bogor
    Berdasarkan interpretasi citra radar, terpantau bibit bibit awan konvektif mulai tumbuh di sebagian Kab Bogor bagian selatan mulai pukul 11.47 WIB awan tumbuh menjadi awan konvektif signifikan namun pada skala lokal. Terpantau bibit bibit awan konvektif mulai tumbuh di sebagian Kota Bogor bagian selatan mulai pukul 12.51 WIB. Bibit awan konvektif ini terpantau secara sporadis tumbuh pada pukul 14.03 WIB, untuk kemudian berkembang cukup massif dan pada luasan yang relatif luas di wilayah Kab Bogor bagian barat dan Kota Bogor dengan reflektifitas maksimum 40-55 dBZ (mulai pukul 14.19 WIB).
    Bibit awan konvektif terpantau tumbuh kembali di Kab Bogor bagian timur pada pukul 14.51 WIB, tumbuh dengan cepat dan massif hingga menjangkau area Kota Bogor dan menyatu dengan awan yang tumbuh disekitar Kota Depok mulai pukul 15.15 WIB, reflektifitas maksimum mencapai 40-60 dBz. Bertahan relatif lama hingga akhirnya terpantau meluruh serta bergerak menjauhi Kab dan Kota Bogor mulai pukul 17.47 WIB WIB. Hal tersebut mengindikasikan terjadinya hujan lebat hingga sangat lebat/ekstrem di sebagian wilayah Kab dan Kota Bogor mulai siang hingga sore menjelang malam hari.
  • Kota Depok
    Berdasarkan interpretasi citra radar, terpantau bibit bibit awan konvektif mulai tumbuh di wilayah Kota Depok pada pukul 14.59 WIB, tumbuh dengan massif karna menyatu dengan awan dari sekitar Kab Bogor dan Bekasi, dengan reflektifitas maksimum mencapai 50- 60 dBZ (mulai pukul 15.23 WIB), bertahan relatif lama hingga akhirnya terpantau meluruh mulai pukul 17.39 WIB. Hal tersebut mengindikasikan terjadinya hujan lebat hingga sangat lebat/ekstrem di sebagian wilayah Kota Depok pada sore hingga menjelang malam hari.
  • Kota Bekasi
    Berdasarkan interpretasi citra radar, terpantau bibit bibit awan konvektif mulai tumbuh di wilayah Kota Bekasi bagian timur mulai pukul 13.07 WIB, tumbuh dengan massif dan relatif cepat sehingga mencapai reflektifitas maksimum 50- 60 dBZ (mulai pukul 13.23 WIB dan bertahan relatif lama), kemudian pada pukul 15.15 WIB terpantau menyatu dengan awan konvektif yang bergerak memasuki area Kota Bekasi, dan pada pukul 16.19 WIB menyatu dengan awan dari Kab Bogor dan Kota Depok. Bertahan relatif lama hingga akhirnya terpantau meluruh dan bergerak menjauhi Kota Bekasi mulai pukul 17.31 WIB. Hal tersebut mengindikasikan terjadinya hujan lebat hingga sangat lebat/ekstrem di sebagian wilayah Kota Bekasi pada siang hingga sore menjelang malam hari.
IV. KESIMPULAN
  1.  
  2. Berdasarkan analisis dinamika atmosfer terkini terdapat beberapa fenomena yang mendukung potensi pertumbuhan awan konvektif dan atau terjadinya di sebagian wilayah Jawa Barat yakni suhu muka laut di sekitar wilayah Indonesia relatif hangat, mendukung penambahan suplai uap air ke wilayah Indonesia termasuk wilayah Jawa Barat dan sekitarnya; kelembapan udara wilayah Jawa Barat di lapisan 850 - 500 mb berada pada rentang 30 - 98%; indeks labilitas berada pada kategori labil kuat di sebagian wilayah Jawa Barat bagian barat dan tengah sehingga berpotensi meningkatkan aktivitas pertumbuhan awan konvektif pada skala lokal.
  3. Berdasarkan interpretasi citra radar dan pengukuran hujan alat otomatis di sekitar wilayah terdampak di dapat diketahui telah terjadi hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat dan atau ektsrem di sebagian wilayah Kab dan Kota Bogor, Kota Depok dan Kota Bekasi.
  4.  
V. PROSPEK KEDEPAN
  1.  
  2. Kepada masyarakat dan Instansi terkait agar waspada terhadap terjadinya potensi bencana hidrometeorologis (dampak cuaca esktrem) seperti hujan lebat hingga sangat lebat dalam skala lokal, angin puting beliung, dan hujan es yang dapat mengakibatkan dampak seperti banjir, tanah longsor, pohon tumbang, serta dampak kerusakan lainnya.
  3. Waspada terhadap terjadinya cuaca ekstrem berupa hujan sedang hingga lebat yang disertai dengan kilat atau petir dan juga angin kencang pada sore hari, terutama pada hari dimana terjadi pemanasan kuat antara pukul 10.00 hingga 14.00 WIB, biasanya ditandai dengan jenis awan yang berwarna gelap, dan menjulang tinggi seperti kembang kol dan terkadang memiliki landasan pada puncaknya (Awan jenis Cumulonimbus).
  4. Khusus untuk daerah bertopografi curam/bergunung atau rawan longsor agar tetap waspada khususnya pada kejadian hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yang terjadi selama beberapa hari berturut-turut. Pada daerah dataran rendah dan dekat aliran sungai, untuk mewaspadai potensi genangan/banjir. Selain itu, waspada dengan adanya pohon, reklame, atau benda lain yang bisa roboh saat terjadi angin kencang.
  5. Diprakirakaan tiga (3) hari ke depan, terdapat potensi hujan yang dapat di sertai kilat/petir dan angin kecang yang dapat terjadi pada skala lokal dan durasi singkat antara siang hingga malam hari di sebagian wilayah Kab dan Kota Bogor, Kota Depok, dan Kota Bekasi
  6.  
VI. INFORMASI PERINGATAN DINI
PERINGATAN DINI
 PRODUK (GAMBAR/SCREENSHOOT)
MINGGUAN

2 HARI KEDEPAN


NOWCASTING

VII. LAMPIRAN
1. Streamline
✓ File berhasil diupload!
✓ File berhasil diupload!


2. Suhu Muka Laut
✓ File berhasil diupload!
✓ File berhasil diupload!


3. Kelembaban Relatif
✓ File berhasil diupload!
✓ File berhasil diupload!


5. Citra Radar
✓ File berhasil diupload!
✓ File berhasil diupload!


9. Labilitas
✓ File berhasil diupload!
✓ File berhasil diupload!


Mengetahui,
Kepala Stasiun Klimatologi Jawa Barat


​​​​​​​
Rakhmat Prasetia, SP, M.Si
Diunduh pada: 26/11/2024 10:46:03 WIB