BADAN METEOROLOGI KLIMATOLOGI DAN GEOFISIKA
Jl.Angkasa I No.2 Kemayoran, Jakarta 10720, Telp: (021) 4246321, fax: (021) 4246703
PO. BOX 3540 JKT, Website : http://www.bmkg.go.id, Email : info@bmkg.go.id

ANALISIS CUACA PADA KEJADIAN ANGIN KENCANG, HUJAN LEBAT, PETIR
DI JAWA BARAT , KOTA BOGOR , BOGOR TENGAH
TANGGAL 11 APRIL 2024


I. INFORMASI KEJADIAN
LOKASI
Jawa Barat , Kota Bogor , Bogor Tengah
TANGGAL 11 April 2024 20:00 WIB s.d. 11 April 2024 22:00 WIB
DAMPAK Pohon Tumbang, Gangguan Transportasi
Terjadi Pohon Tumbang pada 11 April 2024 sekitar pukul 20.00 WIB di Kampung Sempur Kidul RT. 004/RW. 001 , Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. Berdasarkan informasi dari BPBD Kota Bogor di Whatsaap Bogor Tangguh Bencana telah terjadi akibat dari hujan deras di sertai kilat/petir dan angin kencang menyebabkan pohon tumbang pada 11 April 2024 sekitar pukul 22.00 WIB di Kampung Sempur Kidul RT. 004/RW. 001, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. Pohon jenis Limus dengan tinggi ± 15 m dan diameter ± 60 m ini tumbang menutupi akses jalan warga dan menimpa kabel milik Penerangan Jalan Umum (PJU)
BERITA KEJADIAN
II. DATA PENGAMATAN SYNOPTIK
POS HUJAN CURAH HUJAN / KECEPATAN ANGIN
ARG Katulampa
19.8 mm/jam Pukul 17.30 – 18.30 WIB (Lebat)
ARG Rekayasa Cisadane
24.4 mm/jam Pukul 17.50 – 18.50 WIB (Sangat Lebat)
ARG Kebun Raya Bogor
14.8 mm/jam Pukul 17.40 – 18.40 WIB (Lebat)
AWS IPB
10.0 mm/jam Pukul 17.50 – 18.50 WIB (Lebat)
III. ANALISIS METEOROLOGI
A. SKALA GLOBAL
INDIKATOR
KETERANGAN
El Niño Southern Oscillation (ENSO)

Dipole Mode Indeks (DMI)

B. SKALA REGIONAL
FENOMENA GELOMBANG ATMOSFER
  •  
  • Madden Julian Oscillation (MJO) berada pada kwadran 4 (Mariteme Continent).
  • Gelombang Atmosfer tipe Equatorial Rossby aktif di wilayah Jawa Barat.
  •  
POLA ANGIN
Pola angin gradien 3000 Feet pada Pukul 12.00 UTC /19.00 WIB angin yang melewati wilayah Jawa Barat pada umumnya didominasi dari arah tenggara kemudian terdapat pola siklonik di Kalimantan Tengah Bagian Selatan yang menyebabkan terbentuknya daerah belokan angin (shearline) di wilayah Jawa barat sehingga berpengaruh terhadap pembentukan awan di wilayah tersebut.
POLA TEKANAN UDARA

KELEMBABAN UDARA
Kelembapan udara wilayah Jawa Barat di lapisan 850 - 500 mb berada pada rentang 70 - 95%.
SUHU PERMUKAAN LAUT (SPL)
Suhu muka laut di sekitar wilayah Indonesia relatif hangat, mendukung penambahan suplai uap air ke wilayah Indonesia termasuk wilayah Jawa Barat dan sekitarnya.​​​​​​​
DAERAH KONVERGENSI, KONFLUEN, BELOKAN ANGIN

C. SKALA LOKAL
LABILITAS UDARA
Indeks labilitas udara di wilayah Jawa Barat adalah:
  • K-Index berkisar 33 s/d 38, mengindikasikan kemungkinan konvektif sedang hingga kuat.
  • L-Indeks berkisar -1 s/d -5, mengindikasikan kondisi atmosfer yang labil dengan potensi kuat terjadinya TS.
  • Showalter Indeks berkisar -2 s/d 0, mengindikasikan kemungkinan terjadinya Thunderstrom.
D. CITRA SATELIT CUACA
ANALISIS CITRA SATELIT CUACA

E. CITRA RADAR CUACA
ANALISIS CITRA RADAR CUACA
Berdasarkan interpretasi citra radar, terpantau awan konvektif tumbuh di Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor pada pukul 17.39 WIB, awan tersebut tumbuh dan berkembang menjadi awan konvektif dengan cakupan cukup luas menutupi sebagian wilayah Kecamatan Bogor Tengah, reflektifitas maksimum citra radar 35-50 dBZ pada Pukul 17.55 WIB hingga Pukul 18.51 WIB, awan-awan terebut bergerak ke arah Barat Laut, kemudian terpantau perlahan meluruh hingga pukul 19.47 WIB. Hal ini mengindikasikan terjadinya hujan lebat hingga sangat lebat/ekstrem yang dapat disertai kilat/petir serta angin kencang pada waktu sore hari di wilayah Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.
IV. KESIMPULAN
  1.  
  2. Berdasarkan analisis dinamika atmosfer terkini terdapat beberapa fenomena yang mendukung potensi pertumbuhan awan konvektif dan atau terjadinya di sebagian wilayah Jawa Barat yakni Suhu muka laut di sekitar wilayah Indonesia relatif hangat, mendukung penambahan suplai uap air ke wilayah Indonesia termasuk wilayah Jawa Barat dan sekitarnya, Madden Julian Oscillation (MJO) berada pada kuadran 4 (Mariteme Continent), Gelombang Atmosfer tipe Equatorial Rossby diprakirakan aktif di wilayah Jawa Barat, kelembapan udara wilayah Jawa Barat di lapisan 850 - 500 mb berada pada rentang 70 - 95%; Pola angin gradien 3000 Feet pada Pukul 12.00 UTC /19.00 WIB angin yang melewati wilayah Jawa Barat pada umumnya didominasi dari arah tenggara kemudian terdapat pola siklonik di Kalimantan Tengah Bagian Selatan yang menyebabkan terbentuknya daerah belokan angin (shearline) di wilayah Jawa barat sehingga berpengaruh terhadap pembentukan awan di wilayah tersebut; indeks labilitas berada pada kategori labil sedang hingga kuat di sebagian wilayah Jawa Barat sehingga berpotensi meningkatkan aktivitas  pertumbuhan awan konvektif pada skala lokal.
  3. Berdasarkan interpretasi citra radar dan pengukuran hujan alat otomatis di sekitar wilayah terdampak di Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor dapat diketahui terpantau tutupan awan konvektif dengan jenis Cumulonimbus pada rentang waktu sore hari hingga malam hari yang mengindikasikan terjadinya hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat dan dapat disertai kilat/petir dan angin kencang di sekitar wilayah terdampak.
  4.  
V. PROSPEK KEDEPAN
  1.  
  2. Kepada masyarakat dan Instansi terkait agar waspada terhadap terjadinya potensi bencana hidrometeorologis (dampak cuaca esktrem) seperti hujan lebat hingga sangat lebat dalam skala lokal, angin puting beliung, dan hujan es yang dapat mengakibatkan dampak seperti banjir, tanah longsor, pohon tumbang, serta dampak kerusakan lainnya.
  3. Waspada terhadap terjadinya cuaca ekstrem berupa hujan sedang hingga lebat yang disertai dengan kilat atau petir dan juga angin kencang pada sore hari, terutama pada hari dimana terjadi pemanasan kuat antara pukul 10.00 hingga 14.00 WIB, biasanya ditandai dengan jenis awan yang berwarna gelap, dan menjulang tinggi seperti kembang kol dan terkadang memiliki landasan pada puncaknya (Awan jenis Cumulonimbus).
  4. Khusus untuk daerah bertopografi curam/bergunung atau rawan longsor agar tetap waspada khususnya pada kejadian hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yang terjadi selama beberapa hari berturut-turut. Pada daerah dataran rendah dan dekat aliran sungai, untuk mewaspadai potensi genangan/banjir. Selain itu, waspada dengan adanya pohon, reklame, atau benda lain yang bisa roboh saat terjadi angin kencang.
  5. Diprakirakaan tiga (3) hari ke depan, terdapat potensi hujan yang dapat di sertai kilat/petir dan angin kecang yang dapat terjadi pada skala lokal dan durasi singkat antara siang hingga malami hari di sebagian wilayah Kota Bogor
  6.  
VI. INFORMASI PERINGATAN DINI
PERINGATAN DINI
PRODUK (GAMBAR/SCREENSHOOT)
MINGGUAN

2 HARI KEDEPAN

NOWCASTING

VII. LAMPIRAN
1. Streamline
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!


2. Suhu Muka Laut
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!


3. Kelembaban Relatif
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!



4. Citra Satelit Cuaca
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!


5. Citra Radar
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!


6. Peta Isohyet
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!


7. Peta GSMAP
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!


8. Profil Udara Atas
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!


9. Data Sinoptik
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!


10. Lintasan Siklon Tropis
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!


11. Peta Kebakaran Hutan
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!


12. Indeks Lokal
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!



13. Gelombang Atmosfer
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!