BADAN METEOROLOGI KLIMATOLOGI DAN GEOFISIKA
Jl.Angkasa I No.2 Kemayoran, Jakarta 10720, Telp: (021) 4246321, fax: (021) 4246703
PO. BOX 3540 JKT, Website : http://www.bmkg.go.id, Email : info@bmkg.go.id

ANALISIS CUACA PADA KEJADIAN HUJAN LEBAT
DI JAWA TENGAH , KABUPATEN BANYUMAS , SOMAGEDE , KLINTING
TANGGAL 04 DESEMBER 2023


I. INFORMASI KEJADIAN
LOKASI
Jawa Tengah , Kabupaten Banyumas , Somagede , Klinting
TANGGAL 04 Desember 2023 00:58 WIB s.d. 04 Desember 2023 04:27 WIB
DAMPAK Tanah Longsor, Bangunan Rusak, Korban Jiwa / Luka, Gangguan Transportasi
Dalam kejadian bencana tersebut, jalur tidak dapat dilewati kereta kedua arah. Beberapa kereta dijadwalkan memutar lewat Semarang. Tanah longsor menimpa rumah menyebabkan satu orang tewas.
BERITA KEJADIAN
II. DATA PENGAMATAN SYNOPTIK
POS HUJAN CURAH HUJAN / KECEPATAN ANGIN
PH Kemranjen
71,0 mm (hujan lebat)
PH Krumput
111,0 mm (hujan sangat lebat)
Banyumas PU
78,0 mm (hujan lebat)
BPP Banteran
70,0 mm (hujan lebat)
III. ANALISIS METEOROLOGI
A. SKALA GLOBAL
INDIKATOR
KETERANGAN
El Niño Southern Oscillation (ENSO)
+1.94 (normal ±0.5) —> tidak signifikan terhadap peningkatan hujan di wil. Indonesia.
Dipole Mode Indeks (DMI)
+1.39 (normal ±0.4) —> Suplai uap air dari wil. S. Hindia ke wil. Indonesia bag. barat tidak signifikan (aktivitas pembentukan awan di wil. Indonesia bag. barat tidak signifikan).
Southern Oscillation Index (SOI)
-8.0 (tidak signifikan < +7) —> Suplai uap air bergerak dari Pasifik Barat ke Pasifik Timur, aktivitas potensi pembentukan awan hujan di wil. Indonesia Timur tidak signifikan.
Madden-Julian Oscillation (MJO)
Kuadran 3 (Indian Ocean) —> berkontribusi terhadap proses pembentukan awan hujan di wilayah Indonesia.
B. SKALA REGIONAL
FENOMENA GELOMBANG ATMOSFER
Rossby Ekuator -> Sumatera bag selatan, Jawa bag barat-tengah, Papua bag selatan.
POLA TEKANAN UDARA DAN ANGIN
Adanya Sirkulasi siklonik terpantau di Laut Natuna dan Samudera Hindia sebelah barat Aceh yang membentuk daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin (konvergensi) memanjang dari Laut Natuna hingga Malaysia, dari Laut Cina Selatan hingga Laut Natuna, dari Kep. Riau hingga Laut Natuna dan dari Laut Jawa hingga ke laut Natuna, serta daerah pertemuan angin (konfluensi) di Sulawesi bagian utara. Daerah konvergensi lainnya memanjang dari Laut Jawa bagian Barat hingga Selat Karimata, di Kalimantan Timur, Kalimantan Barat. Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut.
KELEMBABAN UDARA
Dari data analisis  kelembaban udara pada lapisan gradien, 850mb, 700mb, dan 500mb menunjukkan nilai 55 – 95 %.
SUHU PERMUKAAN LAUT (SPL)

DAERAH KONVERGENSI, KONFLUEN, BELOKAN ANGIN

C. SKALA LOKAL
LABILITAS UDARA
Nilai K-Index 35 s.d. 37 (konvektif sedang), nilai L-Index -3 s/d -6 (labil kemungkinan TS), dan nilai S-Index -1 s/d -2 (TS).
D. CITRA SATELIT CUACA
ANALISIS CITRA SATELIT CUACA

E. CITRA RADAR CUACA
ANALISIS CITRA RADAR CUACA
Dari analisa citra satelit Himawari menunjukan adanya pertumbuhan awan konvektif (cumulonimbus) pada tanggal 03 Desember 2023 mulai pukul 21.00 – 01.30 WIB tanggal 04 Desember 2023 dengan suhu puncak awan terendah mencapai -70 °C di wilayah Kab. Banyumas. Kondisi Ini menunjukan adanya pertumbuhan awan konvektif berupa cumulonimbus yang dapat menimbulkan hujan dengan intensitas sedang - lebat dapat disertai petir/kilat dan angin kencang.
Dari Citra Radar Yogya dilokasi kejadian menunjukan adanya nilai reflektivitas yang cukup tinggi yaitu berkisar antara 35 - 45 dBz, hujan terjadi tanggal 03 Desember 2023 mulai pukul 22.00 – 01.30 WIB tanggal 04 Desember 2023, kondisi ini mengindikasikan hujan yang terjadi di wilayah kejadian adalah hujan sedang – lebat yang dapat disertai petir/kilat dan angin kencang.
IV. KESIMPULAN
  • Sirkulasi siklonik terpantau di Laut Natuna dan Samudera Hindia sebelah barat Aceh yang membentuk daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin (konvergensi) memanjang dari Laut Natuna hingga Malaysia, dari Laut Cina Selatan hingga Laut Natuna, dari Kep. Riau hingga Laut Natuna dan dari Laut Jawa hingga ke laut Natuna. Daerah konvergensi lainnya memanjang dari Laut Jawa bagian Barat hingga Selat Karimata.
  • Kelembaban udara yang cukup tinggi dan labilitas udara yang cukup labil mendukung pertumbuhan awan konvektif dan terjadinya hujan di wilayah Kabupaten Banyumas.
  • Citra satelit dan citra radar Yogya menunjukkan terjadinya hujan sedang-lebat disertai petir/kilat dan angin kencang yang dapat menyebabkan terjadinya bencana tanah longsor, dll.
V. PROSPEK KEDEPAN
Berdasarkan Prakiraan Cuaca Harian yang dibuat dan dianalisis oleh Prakirawan Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang, tanggal 05 Desember 2023 peluang hujan dengan intensitas sedang-lebat masih akan terjadi terutama di wilayah pegunungan hingga dataran tinggi, Jateng bagian timur, dan sekitarnya.
VI. INFORMASI PERINGATAN DINI
PERINGATAN DINI
PRODUK (GAMBAR/SCREENSHOOT)
MINGGUAN

2 HARI KEDEPAN




NOWCASTING




VII. LAMPIRAN
1. Streamline
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!


2. Tekanan Udara
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!


3. Kelembaban Relatif
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!






4. Citra Satelit Cuaca
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!










5. Citra Radar
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!








6. Peta Isohyet
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!


7. Peta GSMAP
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!


8. Profil Udara Atas
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!


9. Data Sinoptik
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!


10. Lintasan Siklon Tropis
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!


11. Peta Kebakaran Hutan
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!


12. Indeks Lokal
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!



13. Lainnya
File berhasil diupload!
File berhasil diupload!


BMKG Pusat (Sub Koordinator PDC)
04 Desember 2023
Prakirawan Cuaca



BMKG Pusat (Sub Koordinator PDC)