BADAN METEOROLOGI KLIMATOLOGI DAN GEOFISIKA Jl.Angkasa I No.2 Kemayoran, Jakarta 10720, Telp: (021) 4246321, fax: (021) 4246703 PO. BOX 3540 JKT, Website : http://www.bmkg.go.id, Email : info@bmkg.go.id |
LOKASI
|
|
---|---|
TANGGAL | 05 November 2023 12:30 WIB (Siang) |
DAMPAK |
Pohon Tumbang, Bangunan Rusak Pohon tumbang menyebabkan rusaknya fasilitas umum (listrik) , menimpa mobil, dan bangunan rumah warga rusak. |
BERITA KEJADIAN
|
POS HUJAN | CURAH HUJAN / KECEPATAN ANGIN |
---|---|
ARG Rekayasa Bendungan Cipamingkis |
20.4 (Sangat Lebat) Pukul 13.40 - 14.40 WIB) |
ARG Rekayasa Pintu Air Cibongas |
14.2 (Lebat)
Pukul 12.20 - 13.20 WIB |
ARG Katulampa |
11.8 (Lebat) Pukul 14.30 - 15.30 WIB |
AAWS Dramaga |
60.4 km/jam arah timur laut. Pukul 15.00 WIB |
AWS Jagorawi |
23.4 km/jam arah timur laut. Pukul 14.40 WIB |
INDIKATOR
|
KETERANGAN |
---|---|
El Niño Southern Oscillation (ENSO) |
|
Dipole Mode Indeks (DMI) |
FENOMENA GELOMBANG ATMOSFER |
|
POLA ANGIN |
Berdasarkan analisis angin lapisan 3000 ft pada tanggal 5 November 2023 jam 00 UTC, arah angin di wilayah Jawa Barat bertiup dari arah timur hingga tenggara dengan kecepatan berkisar 20 - 40 km/jam |
POLA TEKANAN UDARA |
|
KELEMBABAN UDARA |
Secara umum kelembapan udara di wilayah Jawa Barat pada lapisan 850 - 500 mb relatif basah berada pada kisaran 60 - 95 %. |
SUHU PERMUKAAN LAUT (SPL) |
Suhu muka laut disekitar perairan Indonesia relatif hangat sehingga meningkatkan potensi suplai uap air ke wilayah Indonesia termasuk wilayah Jawa Barat. |
DAERAH KONVERGENSI, KONFLUEN, BELOKAN ANGIN |
LABILITAS UDARA |
Indeks labilitas udara di wilayah Jawa Barat adalah: ▪ K-Index berkisar 33 s/d 38, mengindikasikan potensi pembentukan awan – awan konvektif sedang. ▪ L-Indeks berkisar -4 s/d -1, mengindikasikan mungkin muncul Thunderstorm dan kemungkinan muncul badai besar. ▪ Showalter Indeks berkisar -2 s/d 1, mengindikasikan mungkin muncul Thunderstorm. |
ANALISIS CITRA SATELIT CUACA |
ANALISIS CITRA RADAR CUACA |
Berdasarkan interpretasi citra radar, pukul 07.20 – 08.10 WIB terpantau pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah Cibinong Kab Bogor, kemudian pada siang hari kembali terjadi pertumbuhan sel-sel awan kovektif di wilayah Bogor bagian selatan dan timur, pada saat yang bersamaan terdapat pergerakan awan hujan dari sebelah timur wilayah Bogor sehingga tutupan awan hujan semakin meluas di sebagian besar wilayah Bogor termauk di wilayah-wilayah terdampak, awan tersebut bertahan dalam durasi yang cukup lama hingga sore hari sekitar pukul 16.50 WIB seiring dengan meluruhnya awan yang bergerak ke arah barat menjauhi wilayah Bogor. Nilai reflektifitas maksimum di wilayah Bogor mencapai 40 - 50 dBZ antara pukul 12.10 - 16.00 WIB, mengindikasikan terjadinya hujan dengan intensitas sedang - lebat disertai kilat/petir dan angin kencang pada periode tersebut. |
▪ Berdasarkan analisis dinamika atmosfer terkini tanggal 5 November 2023 terdapat beberapa fenomena yang mendukung potensi pertumbuhan awan konvektif dan atau peningkatan curah hujan di sebagian wilayah Jawa Barat yakni suhu muka laut relatif hangat di sekitar perairan Indonesia sehingga meningkatkan potensi suplai uap air ke wilayah Indonesia termasuk wilayah perairan Jawa Barat bagian utara; kelembapan udara pada lapisan 850 – 500 mb wilayah Jawa Barat relatif lembap yaitu 60 - 95%; labilitas atmosfer pada skala lokal berada pada kategori labil sedang hingga kuat di sebagian wilayah Jawa Barat. ▪ Berdasarkan interpretasi citra radar, citra satelit dan data pengamatan curah hujan alat otomatis yang berada di sekitar lokasi terdampak, dapat diketahui terdapat awan konvektif yang mengindikasikan terjadinya hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang pada siang hingga sore hari di wilayah Kab dan Kota Bogor. |
1. Kepada masyarakat dan Instansi terkait agar waspada terhadap terjadinya potensi bencana hidrometeorologis (dampak cuaca esktrem) yang biasa terjadi pada periode peralihan musim (pancaroba) seperti hujan lebat hingga sangat lebat dalam skala lokal berdurasi singkat, angin puting beliung dan hujan es yang dapat mengakibatkan dampak seperti banjir, pohon tumbang, serta dampak kerusakan lainnya. 2. Waspada terhadap terjadinya cuaca ekstrim berupa hujan sedang hingga lebat yang disertai dengan kilat atau petir dan juga angin kencang pada sore hari, terutama pada hari dimana terjadi pemanasan kuat antara pukul 10.00 hingga 14.00 WIB, biasaya ditandai dengan jenis awan yang berwarna gelap, dan menjulang tinggi seperti kembang kol dan terkadang memiliki landasan pada puncaknya (Awan jenis Cumulonimbus). 3. Khusus untuk daerah bertopografi curam/bergunung atau rawan longsor agar tetap waspada khususnya pada kejadian hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yang terjadi selama beberapa hari berturutturut. Pada daerah dataran rendah dan dekat aliran sungai, untuk mewaspadai potensi genangan/banjir. Selain itu, waspada dengan adanya pohon, reklame, atau benda lain yang bisa roboh saat terjadi angin kencang 4. Diprakirakan dua (2) hari ke depan, terdapat potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai kilat/petir dan angin kencang pada skala lokal antara siang hingga malam hari di sebagian wilayah Kab dan Kota Bogor. Peningkatan kecepatan angin diprakirakan masih berpotensi terjadi di sebagian wilayah Jawa Barat. |
PERINGATAN DINI
|
PRODUK (GAMBAR/SCREENSHOOT) |
---|---|
MINGGUAN |
|
2 HARI KEDEPAN |
|
NOWCASTING |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
BMKG Pusat (Sub Koordinator PDC)
06 November 2023 Prakirawan Cuaca BMKG Pusat (Sub Koordinator PDC) |