BADAN METEOROLOGI KLIMATOLOGI DAN GEOFISIKA Jl.Angkasa I No.2 Kemayoran, Jakarta 10720, Telp: (021) 4246321, fax: (021) 4246703 PO. BOX 3540 JKT, Website : http://www.bmkg.go.id, Email : info@bmkg.go.id |
LOKASI
|
|
---|---|
TANGGAL | 25 Oktober 2023 16:30 WITA |
DAMPAK |
Pohon Tumbang, Bangunan Rusak Dampak yang disebabkan hujan sedang yang disertai angin kencang tersebut adalah sejumlah pohon tumbang, 5 atap rumah warga rusak, dan 70 rumah warga terdampak. |
BERITA KEJADIAN
|
POS HUJAN | CURAH HUJAN / KECEPATAN ANGIN |
---|---|
Stamet Banjarmasin Staklim Kalimantan Selatan AAWS Sungai Raya - HSS ARG Angkinang – HSS ARG Mekarsari - Barito Kuala ARG Anjir Pasar - Barito Kuala AAWS Barito Kuala |
1.0 0.2 21.8 3.0 0 0 0 |
INDIKATOR
|
KETERANGAN |
---|---|
El Niño Southern Oscillation (ENSO) |
Indeks Nino 3.4 bernilai +1.59 (tidak signifikan, normal ±0.5) —>
menunjukkan suplai uap air dari Samudera Pasifik Tengah ke Samudera Pasifik Timur tidak signifikan terhadap pertumbuhan awan hujan di wilayah Indonesia. |
Dipole Mode Indeks (DMI) |
IOD: +1.79 (tidak signifikan, normal ±0.4) —> Suplai uap air dari wil.
Wilayah Perairan timur Afrika menuju Pantai Barat Sumatera dan tidak signifikan berpengaruh terhadap pembentukan awan di Indonesia bagian Barat. |
FENOMENA GELOMBANG ATMOSFER |
Gel. Atmosfer: Kelvin -> Jawa bag barat, Kepri Rossby Ekuator -> Sumatera bag tengah |
POLA ANGIN |
Berdasarkan hasil analisis streamline tanggal 25 Oktober 2023 jam 00.00 UTC, tidak terlihat pola angin yang dapat meningkatkan potensi menumpuknya masa awan di wilayah Kalimantan bagian Selatan. |
Indeks Surge |
+2.0 (normal < +10) —> Aliran massa udara dingin tidak signifikan terhadap wil. Indonesia |
SUHU PERMUKAAN LAUT (SPL) |
Berdasarkan model sea surface temperature (SST) dan anomalinya pada tanggal 24 Oktober 2023 terpantau suhu permukaan laut di sekitar perairan selatan Kalimantan dan Selat Makassar cenderung hangat, berkisar antara 29 – 30 0C dengan anomaly 0 – + 1.0 0C. Hal ini mengindikasikan potensi penguapan dan penambahan massa uap air cukup signifikan terhadap pertumbuhan awan hujan di wilayah Kalimantan Selatan. |
Analisa Model |
Berdasarkan estimasi satelit GSMap, akumulasi curah hujan selama 24 jam pada tanggal 25 Oktober 2023 di wilayah Kab. Barito Kuala dan HSS berkisar antara 0.5 - 20 mm (ditunjukkan oleh warna biru hingga hijau). Jumlah curah hujan dalam 24 jam ini termasuk dalam kategori hujan dengan intensitas ringan hingga sedang. (Lampiran 4). |
LABILITAS UDARA |
Analisis Labilitas Udara pada tanggal 25 Oktober 2023 jam 00.00 UTC Jenis Indeks 25 Oktober 2023 00.00 UTC Lifted Index (LI) -1.0 K Index 30.5 CAPE (J/Kg) 1820 J/Kg - Nilai LI pada tanggal 25 Oktober 2023 jam 00.00 UTC mengindikasikan atmosfer udara tidak stabil dan memungkinkan terjadi thunderstorm. - Nilai KI pada tanggal 25 Oktober 2023 jam 00.00 UTC mengindikasikan adanya potensi konvektif sedang dengan kemungkinan thunderstorm sedang - Nilai CAPE pada tanggal 25 Oktober 2023 jam 00.00 UTC mengindikasikan kondisi atmosfer yang tidak stabil dan menunjukkan adanya konvektif sedang hingga kuat. Kondisi labilitas lokal yang kuat sebelum kejadian, mendukung proses konvektif sehingga meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di wilayah Kalimantan Selatan. |
ANALISIS CITRA SATELIT CUACA |
Berdasarkan data satelit tanggal 25 Oktober 2023 terpantau adanya gugusan awan dengan suhu puncak awan mencapai -800C di wilayah Kota Banjarmasin dan wilayah sekitarnya pada pukul 08.10 UTC (16.10 WITA). Kondisi ini mengindikasikan adanya awan konvektif Cumulonimbus yang menimbulkan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir/kilat dan angin kencang di wilayah tersebut. ( |
ANALISIS CITRA RADAR CUACA |
Hasil pantauan citra radar cuaca produk CMAX pada tanggal 25 Oktober 2023 jam 08.08 - 08.58 UTC di wilayah Hulu Sungai Selatan dan sekitarnya terpantau adanya tutupan awan Cumulonimbus yang dapat menimbulkan hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir/kilat dan angin kencang di wilayah tersebut. ( |
Berdasarkan hasil analisis regional (sinoptik) pada tanggal 25 Oktober 2023 nilai anomali SST di perairan sekitar Kalimantan Selatan cukup tinggi dari normalnya serta didukung dengan labilitas lokal yang juga cukup kuat sehingga hal ini dapat berdampak pada peningkatan pertumbuhan awan konvektif di wilayah Kalimantan Selatan. Dari citra satelit dan radar terlihat adanya gugusan awan konvektif yang menyebabkan terjadinya hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir/kilat dan angin kencang di wilayah Kab. Hulu Sungai Selatan dan sekitarnya pada tanggal 25 Oktober 2023 saat sore hari (16.00 – 17.00 WITA). Hujan yang terjadi disertai dengan kejadian Angin Kencang yang menyebabkan bangunan rusak dan pohon tumbang. |
Dalam 3 hari ke depan tidak terdapat potensi cuaca yang signifikan di wilayah Kalimantan Selatan. Hal ini dikarenakan tidak terdapatnya parameter meteorologi yang signifikan dalam meningkatkan proses pembentukan awan konvektif di Kalimantan Selatan. |
PERINGATAN DINI
|
PRODUK (GAMBAR/SCREENSHOOT) |
---|---|
MINGGUAN |
|
2 HARI KEDEPAN |
|
NOWCASTING |
UPDATE Peringatan Dini Cuaca Kalimantan Selatan tgl 25 Oktober
2023 pkl 15:05 WITA masih berpotensi terjadi Hujan Sedang-Lebat yang dapat disertai Kilat/Petir dan Angin Kencang pada pkl. 15:15 WITA di Kabupaten Banjar: Kertak Hanyar, Martapura, Astambul, Simpang Empat, Pengaron, Mataraman, Martapura Barat, Martapura Timur, Sambung Makmur, Kabupaten Barito Kuala: Jejangkit, Kota Banjarmasin: Banjarmasin Selatan, Kota Banjarbaru: Banjarbaru Utara, dan sekitarnya. Dan dapat meluas ke wilayah Kabupaten Banjar: Gambut, Sungai Tabuk, Kabupaten Barito Kuala: Alalak, Mandastana, Rantau Badauh, Kota Banjarmasin: Banjarmasin Timur, Banjarmasin Utara, Banjarmasin Tengah, Kota Banjarbaru: Landasan Ulin, Banjarbaru Selatan, Liang Anggang, dan sekitarnya. Kondisi ini diperkirakan masih akan berlangsung hingga pkl 17:00 WITA Prakirawan BMKG Kalimantan Selatan https://nowcasting.bmkg.go.id |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
BMKG Pusat (Sub Koordinator PDC)
27 Oktober 2023 Prakirawan Cuaca BMKG Pusat (Sub Koordinator PDC) |